+ -

Pages

Sabtu, 19 November 2016

Kuliner Yogyakarta

1. Warung makan gudeg yang buka pukul 10 malam ini biasanya sudah habis saat pukul 11 malam. Mungkin inilah warung gudeg yang paling cepat habis di Jogja. Selain gudegnya yang memang maknyus, sensasi makan di sini adalah mengambil langsung dari dapurnya dan melihat proses memasaknya yang masih dilakukan dengan cara tradisional.

Harga per porsi kurang lebih IDR 25.000,- untuk seporsi nasi gudeg, ayam, telor dan krecek. Buat kamu yang penasaran dengan gudeg pawon, kami sarankan datang pukul 9 malam daripada kamu tidak kebagian. Tertarik untuk mencobanya ? Jangan takut untuk mengantri karena it's worthed to try !

2. Inilah salah satu kuliner blusukan di kota Jogja karena lokasinya yang memang dulunya tidak terdeteksi oleh Google Map. Mangut Lele Mbah Marto terletak di selatan kota Jogja tepatnya di Dusun Sewon, Bantul, Yogyakarta. Untuk ke lokasi kuliner ini kamu harus melewati gang-gang sempit dan mungkin ada baiknya jika bertanya kepada warga sekitar agar tak salah tempat.

Di sini kamu bisa mengambil nasi sepuasnya dan memilih lauk apa yang kamu inginkan langsung dari dapurnya yang masih tradisional dan perlu kamu ingat, yang harus kamu coba disini adalah Mangut Lele karena menu yang satu ini rasanya mantab banget dan menjadi ciri khas tempat makan ini karena tidak ada di tempat makan lainnya.

Mangut Lele Mbah Marto buka mulai jam 11 siang dan untuk menikmati hidangan lengkap mangut lele beserta kawan-kawannya kamu cukup mengeluarkan uang sebesar IDR 22.000,- saja. Tertarik untuk mencobanya ?


3. Mie Ayam Bu Tumini adalah salah satu mie ayam tersohor dan fenomenal di daerah Jogja selatan. Kuahnya yang kental dan cekernya membuat banyak orang ingin selalu mampir ke warung mie ayam ini untuk makan siang. Jika kamu ke sini setiap jam makan siang dijamin antriannya sudah cukup panjang tapi semua itu akan terbayarkan dengan rasa mie ayam yang tidak akan pernah kamu lupakan.

Untuk soal harga mie ayam ini sangat terjangkau yaitu kurang lebih IDR 8.000,- per mangkoknya tapi untuk ukuran jumbo kamu harus menambah beberapa ribu rupiah saja. Tertarik untuk mencobanya ?


4. Memulai bisnisnya sejak Juli 2013, Klinik Kopi menawarkan banyak pilihan biji kopi Arabika dari seluruh Indonesia, sebut saja Takengon, Bajawa, Baliem, Kintamani, Ciwidey, Sunda Jahe, Nagari Lasi, Blue Batak, Lencoh Merapi, Java Tobacco, Papua dan lainnya.

Salah satu tempat yang dijadikan tempat shooting Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2) ini, hadir dengan misi sederhana yaitu mengedukasi para peminum tentang bagaimana minum kopi secara benar dan berbagi cerita tentang kopi yang mereka sajikan.

Klinik kopi buka mulai pukul 16:00 WIB sampai dengan 24:00 WIB jadi pastikan kamu datang lebih awal agar tidak terlalu menunggu lama untuk menikmati secangkir kopi yang tersaji hangat dari sang barista "Mas Pepeng". Oh ya, kalian bisa pesan juga banana cake atau cake tape singkong karena ini enak banget.



5. Kalau kamu tidak suka gudeg karena citarasanya yang terlalu manis, mungkin ada baiknya kamu mencoba kuliner yang satu ini. Gudeg Mercon Bu Tinah yang berlokasi di Jl. Asem Gede (warung tenda menghadap ke barat) merupakan salah satu kuliner malam paling favorit di kota Jogja, terutama bagi mereka yang ingin merasakan sensasi makan gudeg dengan citarasa yang pedas.

Warung yang buka mulai pukul 21:30 WIB ini, menyajikan menu khas yaitu gudeg mercon. Dari namanya saja kamu pasti sudah kebayang pedasnya bukan ? tapi jangan salah, pedas di sini bukan sembarang pedas lho ! tapi pedasnya , pedas nikmat !

Untuk menemani kamu saat menyantap gudeg mercon, di warung ini juga menyediakan aneka jajanan seperti sate, gorengan, dsb. Untuk satu porsinya gudeg mercon dibandrol dengan harga kurang lebih IDR 20.000,-. Apakah kamu tertarik mencobanya ? tapi ingat jangan datang terlalu malam ya atau kamu harus sabar antri.


6. Inilah es duren paling juara di Jogja, buat kamu para penyuka duren wajib mencoba es duren di Mpok Duren ini. Buka mulai pukul 11 siang ini dan tutup pukul 6 sore, menyediakan berbagai macam pilihan jenis es duren seperti duren panda, duren alpukat, duren bronis, duren oreo, dsb.

Es durennya sendiri dibandrol dengan harga IDR 15.000,- untuk per porsinya. Harga yang cukup worthed untuk menikmati sensasi es duren yang berbeda dari es duren yang sejenis. Es duren di Mpok Duren lebih berasa durennya, lebih kental dan durennya banyak banget.

7. Gudeg legendaris ini sudah berdiri sejak 1951 tepatnya di Jalan Gajah Mada di samping bekas bioskop yang dikenal dengan nama Bioskop Permata. Karena letaknya yang berada di dekat Bioskop Permata, nama itu kemudian dilekatkan pada nama warung gudeg ini hingga kini.

Ada dua jenis gudeg khas Jogja, yakni gudeg kering dan gudeg basah. Dari namanya memang sama-sama gudeg, tapi dari jenisnya, Gudeg Permata Bu Pujo ini cenderung basah. Perbedaannya gudeg basah disajikan dengan kuah areh atau kuah santan. Gudeg di sini tidak terlalu manis, maka tak heran banyak digemari oleh pendatang dari luar Jogja.

Kelengkapan lauknya pun tidak jauh berbeda dengan gudeg kering umumnya. Selain gudeg, seporsi makanan ini juga dilengkapi telur, potongan ayam (suwir), sambel krecek, baceman tahu dan tempe. Warung gudeg ini buka setiap malam dari pukul 21.00 WIB hingga dini hari. Seporsi gudeg bisa ditebus denga harga IDR 10.000,- hingga IDR 30.000,-, tergantung pilihan lauk yang dipesan.




8. Inilah soto ayam langganan petinggi negeri ini, mulai dari Wakil Presiden Indonesia hingga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. Sajian soto ayam yang khas dengan kuahnya yang segar membuat pelanggan warung soto ini selalu datang kembali untuk sekedar sarapan di sini.

Soto ayam yang buka mulai pukul 7 pagi dan tutup pukul 4 sore ini juga menyediakan berbagai macam jajanan tradisional seperti lupis, carang gesing, tahu bacem, sate telor, sate ayam, dll. Bagi kamu yang menyantap Soto Pak Slamet jangan lupa untuk mencoba sate telor atau sate ayam karena ini enak banget. Selain itu, lupis di sini juga sangat enak dan bisa kamu jadikan sebagai hidangan penutup.

Untuk harga sendiri Soto Pak Slamet dibandrol dengan harga soto campur sebesar IDR 9.000,- dan soto pisah sebesar IDR 12.000,-. Untuk minumnya sendiri bervariasi mulai dari IDR 3.000,- hingga IDR 8.000,-. Harga ini sangat pantas karena sebanding dengan nikmatnya soto ayam ini.



9. Salah satu lokasi kuliner di daerah Bantul, Yogyakarta yang wajib kamu coba adalah Tongseng Ayam Sudimoro yang berlokasi di selatan pasar bantul. Lokasi kuliner ini cocok buat kamu yang ingin makan tongseng atau gulai tapi tidak bisa makan daging kambing atau tidak boleh lagi konsumsi daging kambing.

Daging ayam disini memiliki tekstur seperti daging kambing karena ayam yang digunakan adalah ayam jago. Menurut pemilik warung, daging ayam jago lebih berurat dan apabila bisa mengolahnya akan lebih empuk dan gurih sehingga cocok untuk tongseng dan gulai.

Tongseng & Gulai Ayam Sudimoro buka mulai pukul 7 pagi sampai sekitar pukul 3 sore, tapi biasanya sudah habis seusai jam makan siang. Cukup dengan IDR 9.000,- kamu sudah bisa menikmati sepering tongseng ayam yang nikmat dan nasi putih.



10. Jika kamu mencari sarapan pagi di Kota Yogyakarta, cobalah ke Gudeg Mbah Lindu yang terletak di Jl. Sosrowijayan di antara Hotel Malioboro Inn dan Grage Ramayana. Si mbah berjualan di pos ronda persis di depan malioboro minimarket.

Gudeg Mbah Lindu adalah salah satu kuliner otentik Jogja, bagaimana tidak aroma dan rasa di setiap suapannya memiliki cita rasa yg sangat istimewa. Gudeg ini tidak hanya menonjolkan rasa manisnya saja namun juga gurih, namun juga memiliki tekstur yang lembut. Kenikmatan gudeg ini berasal dari perpaduan krecek pedas (meskipun tidak begitu pedas dan tidak pahit), telur bacem (bacem meresap sampai ke dalam tapi tekstur telur tidak menjadi keras), kemudian suir ayam (tekstur daging ayam masih bisa dinikmati saat di gigit), dan nasi putih (Kematangan nasi cukup baik).

Gudeg yang mulai buka sekitar pukul 5 pagi dan tutup pukul 10 pagi ini juga menyediakan bubur. Bagi kamu yang kurang suka sarapan nasi di pagi hari, kamu bisa mencoba bubur gudeg khas Mbah Lindu ini. Cukup dengan IDR 15.000,- sampai dengan IDR 30.000,- saja kamu sudah bisa menikmati nasi/bubur gudeg lengkap dengan telor dan ayam suir. Oh, ya jika kamu ingin menikmati buburnya datanglah lebih awal sebelum pukul 07:00.

Ada satu hal lagi yang istimewa dari gudeg ini yaitu Mbah Lindu sang penjual gudeg, saat ini sudah berumur 97 tahun dan merupakan penjual gudeg tertua di Kota Yogyakarta. Meskipun sudah berumur hampir 1 abad, pendengaran dan kondisi fisik beliau masih terbilang sehat meskipun penglihatan Mbah Lindu sudah mulai berkurang.

Mbah Lindu sudah berjualan gudeg sejak harga gudegnya seporsi masih 3 sen. Meskipun banyak orang bilang rasa gudegnya sangat istimewa, beliau tidak ingin membuka warung yg lebih besar lagi. Beliau tetap berkata dengan kesederhanaannya "sudah cukup berjualan seperti ini". Anaknya pun pernah menyarankan kepada beliau untuk memakai piring rotan yg dilapisi kertas nasi bagi yang ingin makan di tempat, namun beliau menolak dan tetap ingin memakai pincuk dari daun pisang.

Bagi kalian yang bukan asli jawa. Untuk mengambil segala sesuatunya, baik telur maupun ayam si mbah menggunakan tangan bukan centong. Tapi bukan berarti si mbah jorok. Karena si mbah tidak menggunakan tangannya selain untuk makanan.



11. Inilah warung makan sate kambing dan tongseng paling cetar dan legendaris di Jogja. Kenapa disebut cetar ? Karena kamu bisa memilih level pedas yang kamu mau mulai dari level TK sampai dengan level profesor! Dijamin kamu bakal keringetan dan ketagihan setelah makan satu porsi Sate Petir Pak Nano.

Apakah karena rasa pedasnya saja tempat menjadi spesial ? Eitss.. ternyata daging kambing di sini juga sangat empuk makanya banyak orang yang suka makan Sate Petir Pak Nano. Selain rasanya, daging yang digunakan juga empuk sehingga menambah kenikmatan sate petir ini.

Untuk seporsi sate, nasi dan minum kamu cukup membayarnya dengan harga kurang lebih IDR 27.500,- saja. Sate Petir Pak Nano buka mulai pukul 1 siang sampai dengan 5 sore, tapi biasanya sebelum jam 5 sore sate ini sudah habis diserbu pelanggan.


12. Inilah salah satu street food legend di Yogyakarta, Nasi Soon Bu Roso. Cukup dengan IDR 3.000,- untuk porsi kecil atau IDR 5.000,- saja untuk porsi yang lebih besar, kamu sudah bisa menikmati sensasi street food yang buka mulai jam 4 sore dan sudah habis saat menjelang maghrib.

Kuliner yang berlokasi di tengah kota Jogja tepatnya di Jl. Brigjen Katamso (Jogjatronik ke utara sebelum lampu merah sama toko Alat pancing), bisa dijadikan alternatif pilihan kuliner di sore hari. Selain harganya yang murah, pilihan lauknya juga sangat banyak.


13. Lokasinya berada di tengah perkampungan dan cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta. Namun tetapi tidak membuat tempat makan yang satu ini sepi dari pengunjung. Rasa bakso yang spesial adalah alasan mengapa tempat makan “mblusuk” ini selalu didatangi pelanggannya. Bakso di sini hanya terbuat dari daging sapi tanpa menggunakan banyak campuran. Hal ini yang membuat rasa bakso racikan Pak Jam begitu spesial. 

Bakso Pak Jam memiliki tekstur kenyal di bagian luar dan pada bagian dalamnya begitu lembut. Selain itu rasa bakso yang berukuran tidak terlalu besar ini juga sangat gurih.Kuah baksonya, cukup bening dengan rasa yang gurih dan segar. Citarasa bakso tersebut akan semakin mantap jika ditambah dengan sambal. Sambalnya pun cukup spesial.

Meskipun sangat terkenal, warung bakso yang buka mulai pukul 10:00 WIB sampai dengan 20:00 WIB ini harga seporsi baksonya masih terjangkau, hanya Rp 11.000.



14. Kuliner Yogyakarta memang tidak ada matinya, salah satunya adalah Ayam Goreng Jawa Mbah Cemplung. Kuliner ini termasuk salah satu kuliner "blusukan" yang harus kamu coba. Selain tempatnya yang cukup jauh dari pusat Kota Jogja, lokasi kuliner ini lumayan susah di cari terutama bagi para pendatang di Kota Jogja.

Tekstur ayam gorengnya yang empuk dan rasanya yang gurih, tak heran jika warung makan yang buka mulai jam 8 pagi ini terkadang sudah habis saat jam makan siang tiba. Jadi, buat kamu yang ingin mencicipi kuliner yang satu ini datanglah sebelum jam makan siang tiba.

Oh, ya sambal bawang di sini juga enak dan menjadi salah satu sambal favorit bagi mereka yang suka rasa pedas. Cukup dengan IDR 30.000,- sampai IDR 100.000 (tergantung ukuran ayam) kamu sudah bisa menikmati seporsi ayam goreng dan nasi hangat dipadu dengan lezatnya sambal bawang khas dari Ayam Goreng Jawa Mbah Cemplung.



15. Sate Klatak Pak Bari merupakan salah satu warung sate kambing tersohor di Yogyakarta. Pasalnya, Sate Klatak Pak Bari terbilang cukup unik. Kamu bisa menikmati hidangan satai yang hanya dilumuri garam dan ditusuk di jeruji sepeda. Konon, kunci rahasia kelezatan Sate Klatak Pak Bari terletak di tusukan jeruji sepeda yang merupakan konduktor pengantar panas yang sempurna, sehingga daging kambing matang dengan merata. Sebagai teman makan sate, biasanya kita menggunakan bumbu kacang atau kecap, tapi di sini menggunakan bumbu gulai yang menggoyang lidah.

Sate Klatak Pak Bari juga turut menjadi latar tempat pengambilan gambar pertemuan Cinta dan Rangga dalam salah satu film Indonesia terlaris yaitu Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2). Mungkin karena Rangga cukup lama nggak berada di Indonesia, membuat Cinta dan Rangga wisata kuliner makanan khas Indonesia. Wah, ternyata Rangga bukan hanya kangen dengan Cinta, tapi juga kangen dengan masakan Indonesia.

Buat kamu yang penasaran bagaimana nikmatnya sate klathak yang satu ini kami sarankan jangan datang terlalu malam, sebaiknya datang sebelum pukul 18.30 mengingat antrian yang sangat panjang. Untuk harganya sendiri kurang lebih IDR 15.000,- (Harga bisa berubah sewaktu-waktu)



16. Nah.. Soto yang satu ini favorit banget, salah satu soto yang memiliki pelanggan setia cukup banyak. Banyak yang mengatakan bahwa soto ini adalah salah satu soto ayam paling enak di Jogja. Soto yang terletak di Jl.Sudirman, samping persis Pizza Hut buka mulai pukul 6 pagi dan tutup pukul 2 siang atau biasanya tutup lebih awal jika sudah habis. 

Soto Pak Dalbe merupakan tipe soto Wonosari yang kuahnya manis, jadi tanpa ditambah kecap pun rasanya sudah manis. Bagi yang tidak suka manis jangan khawatir karena rasa manisnya sangat enak karena berpadu dengan bumbu gurihnya. Apabila kamu makan di sini bakal tambah lengkap lagi jika ditambah dengan sate dan mendoannya.

Untuk harga sotonya sendiri adalah IDR 9.000,- untuk sate IDR 2.000,- dan untuk mendoan hanya IDR 500,- cukup murah bukan ? Oh ya, jangan datang kesiangan, karena nanti bisa kehabisan mendoannya yang enak banget. Perlu kamu ingat juga, Soto Pak Dalbe tutup di hari sabtu. Jangan sampai salah hari ya kalau datang kesana.



17. Kuliner yang terletak kurang lebih 19 KM dari pusat kota Jogja ini merupakan salah satu kuliner legendaris Yogyakarta dan wajib anda kunjungi apabila sedang berkunjung ke kota pelajar ini. Buka mulai pukul 17.00 WIB sampai 23.00 WIB, Bakmi Mbah Mo bisa dijadikan salah satu alternatif untuk makan malam kamu. Akan tetapi ada baiknya kamu datang sebelum pukul 17.00 WIB karena jika kamu datang saat jam makan malam maka kamu harus bersiap-siap untuk antri kurang lebih 2 jam agar bisa menikmati lezatnya bakmi nyemek Mbah Mo.

Karena lokasinya jauh dari pusat kota Yogyakarta, yaitu di Desa Code, Bantul, sehingga kita membutuhkan waktu beberapa saat hingga tiba di lokasi. Ada dua jalur untuk bisa sampai ke Warung Bakmi Mbah Mo, bisa lewat Jalan Parangtritis atau melewati Jalan Bantul. Kalau lewat Jalan Parangtritis, setelah menemui perempatan (traffic light) Manding ambil jalan ke arah barat (kanan), kemudian bertemu dengan perempatan jalan lingkar luar Bantul, ambil arah ke utara sampai menemui Desa Code.

Bakmi Jawa Mbah Mo menyediakan beberapa menu varian bakmi diantaranya adalah Bakmi Godog, Bakmi Goreng, Bakmi Nyemek yang dibandrol dengan harga Rp. 12.000 – Rp. 20.000/ porsi. Harga yang cukup pantas untuk seporsi kuliner legendaris dari Yogyakarta ini. Tertarik untuk mencobanya ?



18. Sore-sore makan yang pedes-pedes dan sekalian jalan-jalan ke pelosok jogja, tepatnya daerah sleman rasanya itu maknyus banget. Ini nih Entok Slenget Kang Tanir yang rasa pedesnya paling juara dan puas banget rasanya karena tidak sia-sia blusukan sampai sini. Cukup dengan IDR 18.000,- (kurang lebih) kamu sudah bisa menikmati sajian entok slenget ini.

Untuk rasa pedes nya bisa sesuai selera kok, mau yang pedes sedeng atau super pedes dan bisa juga tidak pedes buat kamu yang gak bisa makan yang pedes-pedes. Warung ini buka mulai pukul 4 sore dan tutup 7 malam tapi biasanya sebelum itu sih sudah habis duluan.

Oh, ya buat kamu yang bingung bagaimana caranya ke sini ini petunjuk arahnya. Jl Palagan km 15, belok kiri saat ada plang Hijau MTS Sleman, terus ke barat sampai bertemu puskesmas, terus sampai bertemu perempatan lampu ijo. Belok Kanan, dan ke arah utara sampai bertemu plang Enthok Slenget Kang Tanir.



19. salah satu kuliner malam hits di Jogja yaitu Indomie Nyemek Mbak Siti. Bukanya malam jam 21:00 WIB dan tutup sekitar pukul 03:00 WIB pagi. Masakan beliau bikin rasa Indomie nya semakin nendang dan yang pasti ketagihan.

Buat kamu yang suka kelaparan di malam hari, kudu mampir nyobain olahan indomie nyemek ala Mbak Siti yang josss banget. Indomie ini dijual dengan harga IDR 8.500,- sangat pas di kantong terutama buat mahasiswa.

20. Mana tahan kalo lagi makan disini, pasti kalap! Bakso Urat seporsi ditambah Bakso Goreng seporsi adalah sebuah kenikmatan yang sangat luar biasa! Memang tak diragukan lagi bakso disini adalah salah satu bakso paling juara soal rasa, banyak yang ketagihan dengan rasa Bakso Jawi Bu Miyar ini.

Warung bakso yang buka mulai pukul 10 pagi ini biasanya sudah habis sebelum pukul 3 sore. So, buat kamu yang ingin mencoba kenikmatan Bakso Jawi Bu Miyar ini kami sarankan untuk datang sebelum jam 2 siang. Untuk seporsi bakso komplit di bandrol seharga kurang lebih IDR.16.000,- dan extra bakso goreng IDR. 8.000,- 
5 Life Is Beautiful: Kuliner Yogyakarta 1.  Warung makan gudeg yang buka pukul 10 malam ini biasanya sudah habis saat pukul 11 malam. Mungkin inilah warung gudeg yang paling cepa...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

< >